RETORIK.ID, Pamekasan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan meresmikan dua tempat yang akan menjadi sentra pedagang kaki lima (PKL), Minggu (22/1/2023).
Kedua tempat sentra PKL itu berlokasi di Jalan Kesehatan atau eks RSUD, dan di Jalan Dirgahayu Pamekasan.
Bupati Baddrut Tamam menjelaskan, sentra PKL yang ada di Jalan Kesehatan akan menampung sekitar 180 pedagang, sementara di Jalan Dirgahayu menampung sebanyak 60 PKL. Mereka tidak lagi menjadi PKL, melainkan berubah status menjadi food colony.
“Kenapa pemerintah menfasilitasi food colony ini bagus, karena kita mau menjadikan tempat ini sebagai tempat kesejahteraan bagi seluruh masyarakat yang berdagang di pinggir jalan, biar semakin aman, dan semakin tertib,” tandasnya.
Tak hanya itu, Mas Tamam sapaan akrabnya berencana untuk memberikan hiburan di tempat tersebut, seperti kegiatan solawatan dan kegiatan lain yang dapat mengundang orang berkunjung dan membeli makanan di tempat tersebut. Selain itu, aparatur sipil negara (ASN) diharapkan dapat berbelanja di food colony itu agar perputaran uang di Pamekasan meningkat.
“Termasuk kami berencana untuk bekerja sama dengan TNI, Polri dan dishub untuk memastikan berjualan di sini aman. Kita juga akan mendampingi, memastikan bahwa makanan yang dimasak atau diolah standart kesehatan. Keseluruhannya kita persembahkan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Bupati dengan segudang prestasi ini memastikan tidak ada pungutan apapun kepada PKL untuk menempati tempat tersebut. Kemudian, pinjaman dengan bunga nol persen sebagaimana skema dalam program sapu tangan biru (sepuluh ribu pengusaha baru) dapat digunakan oleh para PKL demi kesejahteraan mereka.
“Dengan cara begitu, tingkat kesejahteraan masyarakat akan semakin bagus. Kita punya target di akhir 2023 nanti tingkat kemiskinan kita tekan, sekarang masih 13,60, target kita 12. Alhamdulillah kalau ini tercapai dengan baik,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Peguyuban PKL Pamekasan, Toha menyampaikan terima kasih kepada Bupati Pamekasan yang telah menfasilitasi PKL berjualan di tempat yang aman, nyaman, indah dan terbesar di Madura.
“Saya mewakili seluruh PKL di Pamekasan menyampaikan terima kasih banyak kepada Bupati Baddrut Tamam karena diberikan fasilitas layak, ini sebuah penghormatan bagi kami para PKL,” ungkapnya.
Turut hadir dalam peresmian tersebut, Dandim 0826 Pamekasan, Letkol Inf. Ubaidillah, Kapolres Pamekasan, AKBP Satria Permana, PJ Sekda, Nurul Widiastuti, Wakil Ketua DPRD, Hermanto, Kepala Disbub, Basri Yulianto, Kepala Diskop UKM dan Naker, Muttaqin, serta perwakilan PKL se Kabupaten Pamekasan.